Rabu, 29 Juli 2015

Panduan Mini Wisata ke Makau

Jikalau melihat waktu Makau saat ini, mungkin sedikit yang mengingat dulunya daerah tersebut sempat dijajah tetapi Bangsa Portugis. Tapi, konsekuensi penjajahan tersebut, Makau sekarang memiliki keunikan tersendiri juga perpaduan kebudayaan Tiongkok serta Portugis. Hal itu tampak seperti di arsitektur bangunan, jalanan yang terbuat dari bebatuan kecil, setelah rambu-rambu yang ditulis dan dua bahasa. Berikut segala sebuah yang sukses dikenal jikalau Kamu berharap berlibur dalam makau juga sentuhan Portugis.

Apa yang Wajib Dimakan?

Tidak lengkap bahwa pindah ke Makau tanpa mencicipi egg tart yang populer ini. Egg tart versi Portugis mencurahkan sensasi rasa asin yang makin dominan dibanding rasa manis khas egg tart pada apalagi . Jajanan tersebut juga tersedia hampir di seluruh penjuru kota. Satu diantaranya kedai egg tart yang terkenal sebagai Lord Stow’s.

Selain egg tart, masakan tradisional Portugis lainnyam yakni Bacalao juga mudah demi ditemukan. Berada bermacam restoran yang jadi favorit warga lokal, yakni Restaurante Fernando dan Miramar yang terletak pada tepian pulau tersebut. Jangan lupa tanyakan vinho verde, wine putih khas Portugal yang dengan patut demi dicoba.

Bukan cuma memiliki bangunan-bangunan yang menarik, desain jalanan bebatuan pada Makau begitu juga memiliki sentuhan ala Portugis. Desain pada lantai ini membentuk pola yang bukan adil, spiral, atau bahkan simbol-simbol yang ada dalam Makau. Lantai itu sesungguhnya dibuat dari pecahan tembikar yang disabet pelaut demi menyeimbangkan kapalnya. Sehabis tersebut, pecahan tembikar ini lantas dibuang demikian saja di tanah Makau. Arsitektur yang berada saat ini dibangun menurut para seniman Portugis yang merebut kebiasaan dan desain mereka menuju periode tersebut.

Beberapa seniman Portugis dan menggelar pameran dalam makau. Salah seorang seniman Portugis, Joana Vasconcelos bakal menggelar debut kerjanya di Grande Praça - MGM Macau yang bakal diselenggarakan Oktober 2015 nanti. Salah satu karya Vasconcelos yang bakal dipamerkan yaitu “Valkyrie Octopus”. Karya itu terinspirasi dari mitologi Norse yang penuh serta spirit Portugal.

Menginap pada mana?

Seandainya Anda berniat untuk menggilai ketenangan dengan menjauhi sorotan lampu dari kasino-kasino di pusat kota, sebuah tempat bernama Pousada de Sao Tiago dan sentuhan budaya Portugis sukses Kita pilih. Selama menginap, Anda berhasil menemukan pesona dengan sejarah yang menyelimuti hotel yang ada dalam perbukitan ini. Hotel itu sesungguhnya menempati lokasi eks banteng dengan menyajikan pemandangan Pelabuhan Makau. Matahari terbenam dalam sini serta amat cantik seolah-olah bertarung warna-warni lantai kasino. Tembok bebatuan yang menegangkan serta tangga besar juga akan memperoleh Kita kembali pergi menuju pengalaman lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar