Senin, 27 Juli 2015

Rekor "Hammock Tower" Tertinggi Dunia Ada di Indonesia

Suatu komunitas bernama Hammockers Indonesia mampu memecahkan sejarah daftar hammock tower (menara tempat tidur gantung) tertinggi dalam bumi. Sejarah menentukan hammock sebanyak 30 tingkat ini berhasil dipecahkan pada Bumi Perkemahan Down Hill Cikole, Jawa Barat, Pekan (7/6/2015). Penampilan pemecahan sejarah itu dibantu tapi tim dari Indonesia Climbing Expedition dan suatu brand hammock, Ticket to The Moon.

“Ide pembuka pemecahan rekor tersebut demi meramaikan kegiatan. Pertama kamu hanya milik prioritas 20 level demi menundukkan sejarah pada Swiss. Kita undang tim ahli untuk membantu menentukan,” ucap Ketua Panitia Fun Gathering Hammockers Indonesia, Ryan Akbarulloh untuk KompasTravel akhir aktifitas dalam Dunia Perkemahan Down Hill Cikole, Jawa Barat, (7/6/2015).

Ryan menuturkan demi memecahkan rekor bumi di pemasangan hammock ini, dia telah melaksanakan riset lewati sarana sosial. Beberapa sarana sosial yang digunakan untuk riset sebagai grup Facebook serta Instagram.

“Ini rekor hammock tower tertinggi dalam dunia. Kita sudah riset pada grup Hammockers Europe, Hammock Camping, serta Hammock Town,” jawab Ryan.

Hasil riset yang dipertemukan, dia mendapat sejarah pemecahan daftar hammock bertingkat dalam dunia. Rian menyebut bahwa sesuatu komunitas bernama Kampung Hammock pada Bandung pernah mencetak setinggi 11 level. Sedangkan sejarah itu dipecahkan kembali tapi Komunitas Backpacker Samarinda adalah 13 tingkat juga di Swiss yaitu 18 tingkat.

Deden Wahyudin, Chaesar Prasmastha, serta Ahmad Dadan dari Indonesia Climbing Expedition ialah team yang memasang hammock bertingkat di pohon pinus Bumi Perkemahan Down Hill Cikole. Ia menceritakan saat-saat pemasangan hammock yang jadi rekor global tersebut.

“Kita pasang sejak jam setengah 2 pagi sampe jam delapan pagi. Total enam.lima jam. Tinggi hammock tersebut mencapai 25 meter,” ungkap salah satu anggota skuad Indonesia Climbing Expedition, Deden Wahyudin bagi KompasTravel selepas pemasangan hammock.

Dia mengatakan pemasangan tali penambat dalam pohon pinus demi naik memakan kala sesudah dua jam. Ketika proses pemasangan dalam malam hari, Deden bersama anggota skuad lain dibantu menurut cahaya penerangan lampu sorot. Sementara, mereka memegang 30 hammock pada malam hari tanpa tidur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar