Senin, 27 Juli 2015

Wisata Candi Muaro Jambi

Selain berwisata alam seperti Gunung Kerinci juga Danau Tujuh dalam Kabupaten Kerinci, Jambi memiliki alternatif obyek liburan lain. Salah satu yang menggoda untuk dikunjungi pelancong adalah Candi Muaro Jambi. Beraneka alasan dikemukakan untuk mengunjungi web online purbakala juga luas lebih kurang mencapai 12 kilometer persegi ini.

“Wisatawan mampu tentang kebudayaan Jambi juga untuk seluruh kalangan global berhasil menyebarkan masa lalu. Untuk wisatawan yang beragama Buddha, merekapun berhasil menghargai kebudayaan nenek moyangnya dengan trik menelusuri sejarah,” ujar wakil dari Perkumpulan Padmasana, Mukhti Hadi menurut KompasTravel sebelum kegiatan Penganugerahan British Council-Diageo Social Enterprise Challenge (SEC) for Arts, Creative, and Tourism Organization 2015 dalam Gedung Arsip Nasional, Jakarta, Rabu (10/6/2015).

Selain tersebut, ketika dari ke Kawasan Candi Muaro Jambi, bagi Mukhti atau akrab dipanggil Borju ini mengakui pelancong juga mampu coba menginap pada rumah-rumah warga. Pada rumah warga, tambahnya, pelancong dapat berinteraksi juga warga lokal.

“Interaksi ini nantinya sukses pengunjung pelajari. Inilah kebudayaan Muaro Jambi. Kami tawarkan tamasya tiga hari dua malam. ” ungkap Borju.

Juga paket berlibur yang ia tawarkan, pelancong juga bakal dulunya membicarakan menaiki perahu pada Sungai Batang Hari. Lalu nantinya, pelancong bakal diajak memasuki kebudayaan dari artefak-artefak yang dijangkau dalam Muaro Jambi.

“Ketika asal, pelancong ditemani juga pemandu-pemandu yang akan menambahkan artefak-artefak pada sini (Candi Muaro Jambi),” tambahnya.

Lokasi Candi Muaro Jambi letaknya 30 kilometer atau sekota 30 menit memanfaatkan kendaraan bermotor. Lokasi candi ini yang ada tepat pada jalur Sungai Batanghari yang dapat jadi lokasi favorit untuk berwisata rekor maupun alam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar